Selain segi usia, selanjutnya ini pertimbangan lain yang perlu Anda peduli sebelum memasukkan anak ke pesantren.
1. Kematangan Emosional dan Sosial
Setiap anak pasti berbeda-beda proses tumbuh kembangnya. Meskipun sudah memasuki usia baligh, belum pasti anak mempunyai kematangan emosional dan sosial yang memadai untuk masuk pesantren islamic boarding school.
Di pesantren anak perlu mengatur diri bersama dengan lingkungan baru dan bersosialisasi bersama dengan orang baru juga. Agar bisa beradaptasi lebih cepat, anak perlu kematangan emosional dan sosial, namun bila mereka belum siap bersama dengan hal ini dan Anda memaksa untuk memasukkannya sangat dini, mereka pasti akan stres karena sukar beradaptasi.
2. Tingkat Kemandirian Dalam Belajar
Pada usia baligh, anak tentu saja sudah mempunyai kapabilitas yang baik didalam belajar. Mereka sudah bisa menulis dan membaca sendiri, memahami materi bersama dengan baik, dan bisa bertanya bila ada hal yang tidak cukup mereka mengerti.
Pesantren memberikan lingkungan pendidikan yang lebih terstruktur dan intensif., oleh karena itu, syarat anak masuk pesantren sudah perlu mempunyai kemandirian didalam belajar.
3. Motivasi dan Minat
Ini merupakan pertimbangan masuk pesantren berikutnya. Meskipun anak sudah memasuki usia baligh, belum pasti mereka mempunyai minat dan stimulan yang tinggi untuk masuk ke pesantren.
Maka dari itu, tanyakan khususnya dahulu pendapat mereka berkenaan bersekolah d pesantren. Jangan jadi memaksa mereka bila mereka belum mau. Lebih baik Anda menunda khususnya dahulu sampai mereka lebih siap dan termotivasi untuk masuk ke pesantren.
4. Dukungan Keluarga
Selain kesiapan dari anak, kesiapan dari keluarga termasuk serupa pentingnya. Dengan pertolongan keluarga yang baik, maka anak akan menimba ilmu bersama dengan lancar. Bentuk pertolongan ini bersifat finansial dan emosional.
Anda perlu buat persiapan dana yang memadai anak sepanjang ia ke pesantren. Selain itu, Anda termasuk perlu senantiasa menyemangati mereka sehingga anak Anda betah di pesantren.