Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara (GSN) Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya sudah lebih dari satu tahun beroperasi dengan berbagai fasilitas barunya. Kini Gapura Surya Nusantara (GSN) menjadi satu-satunya terminal penumpang pelabuhan di Indonesia yang berstandart internasional, bahkan Presiden Joko Widodo telah menetapkannya sebagai standart nasional dalam pembangunan terminal penumpang pelabuhan di Indonesia.
Sebelum dibangun menjadi terminal Gapura Surya Nusantara (GSN), pada umumnya pendapat masyarakat awam melihat terminal penumpang di pelabuhan itu kumuh dan semrawut dengan pelayanannya apa adanya, banyak calo dan rawan tindak kejahatan.
Karena itulah, PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Cabang Tanjung Perak sebagai pengelola terminal penumpang di pelabuhan Tanjung Perak memutuskan untuk memberikan pelayanan yang terbaik dengan merevitalisasi dua terminal penumpang di pelabuhan Tanjung Perak yang sudah berdiri sejak tahun 1975 yakni Gapura Surya dan Gapura Nusantara menjadi Gapura Surya Nusantara (GSN).
Tak tanggung-tanggung, dengan mengusung konsep terminal penumpang yang modern, ramah lingkungan dan mewah layaknya terminal penumpang pesawat di bandara, Pelindo III menggelontorkan dana sekitar Rp 245 miliar. Dengan rincian dana untuk fisik bangunan sebesar Rp 165 miliar, interior dan mebel Rp 4 miliar, garbarata Rp 36 miliar, dan mechanical electric Rp 40 miliar.
Dengan lahan seluas 13.273 meter persegi, Gapura Surya Nusantara (GSN) mulai dibangun 18 April 2013 dan setelah sekitar satu tahun pembangunan pada tanggal 2 Oktober 2014 terminal penumpang Gapura Surya Nusantara (GSN) resmi dioperasikan.
Dengan berbagai fasilitas mewah yang dimiliki Gapura Surya Nusantara (GSN), penumpang kapal di Pelabuhan Tanjung Perak mendapatkan pelayanan layaknya di bandara, mulai dari ruangan yang semua ber-AC, Garbarata, X-ray, e-ticketing, dan sebagainya. Meski dalam perjalanannya, belum semua fasilitas itu bisa dioperasikan secara maksimal.
General Manager PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) cabang Tanjung Perak, Eko Harijadi Budijanto, mengatakan bahwa pembangunan Terminal Gapura Surya Nusantara adalah bentuk peningkatan pelayanan kepada para penumpang di Terminal Penumpang Tanjung Perak. “Istilahnya kita ingin nguwongke uwong (mengorangkan orang) dengan memberikan pelayanan sekelas bandara”, ujar Eko Harijadi saat menerima kunjungan Tim Direktorat Litbang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) beberapa waktu yang lalu.